28 Agustus 2016, Ignition 2 Balai Sidang Universitas Indonesia
Perkenalkan saya Ade Haryanto, salah satu
perserta Ignition 2 dari Palembang, Pemahaman saat ignition 2 yang diadakan di
balai sidang universitas indonesia, bahwa kita membangun startup bukan seperti
membangun dan membuat kacang goreng, disini kita harus berfikir membuat sebuah
ekosistem yang berkelanjutan yang tidak hanya membuat sebuah ide yang akan
dieksekusi namun hanya sebatas untuk gaya ataupun hanya untuk pamer belaka,
yang seharusnya membuat sebuah ide yang bermanfaat untuk kita, orang lain,
bahkan untuk bangsa kita indonesia, kemudian untuk mengembangkan sebuah startup
kita harus memperhatikan keunikan serta lebih baik lagi jika ide yang akan di
eksekusi sesuai passion dan tidak terbatas kepada passion saja namun bisa juga
yang 360 derajat berbalik seperti misalnya kita benci dengan aplikasi kecantikan
tetapi ternyata malah menjadi sebuah ide briliant karna banyak user yang
menggunakannya, karena seperti kata pepatah “alangkah indahnya jika hobi kita
dibayar” maksudnya disini dibayar dalam hal yang tidak hanya uang, namun bisa
dengan mendatangkan partner , visitor, costumer dan lainnya.
lalu ketika ide
kita akan dieksekusi kita tidak bisa melupakan semuah “team” yang terdiri dari
beberapa bagian termasuk devplover, designer maupun marketing dimana dalam
menciptakan sebuah startup tidak luput
dari kolaborasi dan pemikiran bersama, disini kita harus bersama-sama berbagi
apapun yang membuat startup bisa berjalan sesuai dengan rencana, transparansi
di dalam tim juga perlu untuk menghilangkan kecanggungan saat berkolaborasi
sehingga terwujudlah tim startup yang konsisten dan fokus apa yang dikerjakan,
tidak juga lupa memberikan kesempatan kepada teman-teman didalam tim untuk
menshare ide lain yang mereka punya setidaknya dengan pengecilan atau sistem
piramida dari 25 ide umum ke 1 ide yang dipilih seperti apa yang ada di
perusahaan google, tidak lupa juga memperhatikan data jadi tidak hanya
berdasarkan opini pribadi namun dilengkapi juga dengan data penunjang yang
berfungsi untuk menjadikan sebuah startup sudah punya target potensi yang akan
datangsehingga dapat terjadinya ekosistem, satu kata dari salah satu orang
hebat yang ada di 1000startupdigital ignition 2 Universitas Indonesia, enjoy
dengan proses yang sudah ada , karena tidak ada proses yang instan seperti mie
instant , jangan menyerah dan jangan putus asa sampai terwujudnya startup yang
kita impikan dan kita perjuangkan. Saya Ade Haryanto, salah satu
perserta Ignition 2 dari Palembang, Pemahaman saat ignition 2 yang diadakan di
balai sidang universitas indonesia, bahwa kita membangun startup bukan seperti
membangun dan membuat kacang goreng, disini kita harus berfikir membuat sebuah
ekosistem yang berkelanjutan yang tidak hanya membuat sebuah ide yang akan
dieksekusi namun hanya sebatas untuk gaya ataupun hanya untuk pamer belaka,
yang seharusnya membuat sebuah ide yang bermanfaat untuk kita, orang lain,
bahkan untuk bangsa kita indonesia,.
kemudian untuk mengembangkan sebuah startup
kita harus memperhatikan keunikan serta lebih baik lagi jika ide yang akan di
eksekusi sesuai passion dan tidak terbatas kepada passion saja namun bisa juga
yang 360 derajat berbalik seperti misalnya kita benci dengan aplikasi kecantikan
tetapi ternyata malah menjadi sebuah ide briliant karna banyak user yang
menggunakannya, karena seperti kata pepatah “alangkah indahnya jika hobi kita
dibayar” maksudnya disini dibayar dalam hal yang tidak hanya uang, namun bisa
dengan mendatangkan partner , visitor, costumer dan lainnya, lalu ketika ide
kita akan dieksekusi kita tidak bisa melupakan semuah “team” yang terdiri dari
beberapa bagian termasuk devplover, designer maupun marketing dimana dalam
menciptakan sebuah startup tidak luput
dari kolaborasi dan pemikiran bersama, disini kita harus bersama-sama berbagi
apapun yang membuat startup bisa berjalan sesuai dengan rencana, transparansi
di dalam tim juga perlu untuk menghilangkan kecanggungan saat berkolaborasi
sehingga terwujudlah tim startup yang konsisten dan fokus apa yang dikerjakan.
tidak juga lupa memberikan kesempatan kepada teman-teman didalam tim untuk
menshare ide lain yang mereka punya setidaknya dengan pengecilan atau sistem
piramida dari 25 ide umum ke 1 ide yang dipilih seperti apa yang ada di
perusahaan google, tidak lupa juga memperhatikan data jadi tidak hanya
berdasarkan opini pribadi namun dilengkapi juga dengan data penunjang yang
berfungsi untuk menjadikan sebuah startup sudah punya target potensi yang akan
datangsehingga dapat terjadinya ekosistem,
satu kata dari salah satu orang
hebat yang ada di 1000startupdigital ignition 2 Universitas Indonesia, enjoy
dengan proses yang sudah ada , karena tidak ada proses yang instan seperti mie
instant , jangan menyerah dan jangan putus asa sampai terwujudnya startup yang
kita impikan dan kita perjuangkan.
terima kasih banyak atas ilmu dan pengalaman yang diberikan saat Ignition 2 di Universitas Indonesia semoga saya bisa seperti Beliau-Beliau yang telah menshare ilmunya :)

Posting Komentar